Bahá’u’lláh

Bahá'u'lláh

Bahá'u'lláh (Persia بهاالله : artinya "Kemuliaan Tuhan") (12 November 1817 - 29 Mei 1892), adalah pendiri Iman Bahá'à ­yang mengaku memenuhi harapan eskatologis agama-agama Ibrahim, serta Zoroastrianisme, agama-agama India, dan semua agama lainnya. Bahá'Ãs melihat Bahá'u'lláh sebagai pemrakarsa tatanan dunia baru, serta "Manifestasi Tuhan yang tertinggi". [1]

Bahá'u'lláh menulis banyak karya keagamaan, terutama Kitábi-Aqdas dan Kitábi-à qán . Dia meninggal di Bahjà ­di Israel saat ini, dan dimakamkan di sana.

Sejarah

Prekursor

Pada tahun 1844, seorang pria berusia 25 tahun dari Shiraz, Siyyid Mà ­rzá `AlÃ-Muhammad, yang mengambil gelar Báb (Arab; artinya "Gerbang"), mengaku sebagai Mahdi Islam yang dijanjikan. [2] Gerakan ini dengan cepat menyebar ke seluruh Kekaisaran Persia dan mendapat tentangan luas dari ulama Islam. [2] Báb sendiri dieksekusi pada tahun 1850 oleh regu tembak pada usia 30 tahun dan komunitas tersebut hampir seluruhnya dimusnahkan pada tahun 1852-1853. [2]

Sementara Báb mengklaim stasiun wahyu, dia juga mengklaim tidak ada finalitas untuk wahyunya. [3] Tema konstan dalam karya-karyanya, terutama Persia Bayan adalah tentang Yang Dijanjikan yang agung, perwujudan berikutnya dari Kehendak Primal, yang oleh Báb disebut Dia yang akan dimanifestasikan oleh Tuhan, dijanjikan dalam tulisan-tulisan suci sebelumnya. agama akan segera mendirikan Kerajaan Allah di Bumi. [4] [2] Dalam buku-buku yang ditulis oleh Báb dia terus-menerus memohon kepada orang-orang beriman untuk mengikuti Dia yang akan dimanifestasikan oleh Tuhan ketika dia tiba.

Awal dan kehidupan keluarga

Bahá'u'lláh lahir pada 12 November 1817, di Teheran, ibu kota Persia, sekarang Iran. Ibunya adalah Khadà ­jih Khanum dan ayahnya adalah MÃrzá Buzurg. Ayah Bahá'u'lláh, MÃrzá Buzurg, menjabat sebagai wazir Imám-Virdi MÃrzá, putra kedua belas Fat'²h Ali Shah Qajar. MÃrzá Buzurg kemudian diangkat menjadi gubernur Burujird dan Lorestan, [5] posisi yang dicopotnya selama pembersihan pemerintah ketika Muhammad Shah berkuasa [...]

Related Posts

Tinggalkan Balasan