Janet Frame

Janet Paterson Frame ONZ, CBE, (28 Agustus 1924 - 29 Januari 2004), seorang penulis Selandia Baru, menulis sebelas novel, empat kumpulan cerita pendek, sebuah buku puisi, buku anak-anak, dan otobiografi tiga jilid.

Terkenal karena prosa dan kisah hidupnya — dia lolos dari lobotomi sebagai pasien mental yang didiagnosis salah hanya dengan menerima hadiah sastra tepat pada waktunya — dia menjadi orang yang sangat tertutup di kemudian hari. Ini terkait dengan keputusannya pada tahun 1958 untuk mengubah namanya melalui polling akta menjadi Nene Janet Paterson Clutha. Frank Sargeson memuji prosa-nya karena memiliki "kejernihan persepsi yang menakutkan", meskipun novel-novelnya menghindari realisme sastra tradisional Selandia Baru untuk gaya yang lebih magis.

Gambaran hidup

Masa muda

Lahir di Dunedin, Selandia Baru, dia adalah salah satu dari lima bersaudara dari seorang pekerja kereta api. Dr. Emily Hancock Siedeberg, lulusan kedokteran wanita pertama di Selandia Baru, melahirkannya di Rumah Sakit St. Helens, Dunedin. Frame dibesarkan di Oamaru (yang kemudian dia fiksikan sebagai "Waimaru"), dan bersekolah di Oamaru North School dan Waitaki Girls' High School. Dua dari tiga saudara perempuannya tenggelam dalam insiden terpisah di usia muda, dan satu-satunya saudara laki-lakinya menderita epilepsi. Hanya dia dan saudara perempuannya, June, dari lima bersaudara, yang kemudian menikah dan berkeluarga.

Pada tahun 1943, Frame mendaftar di Dunedin Teachers' College, belajar bahasa Inggris, Prancis, dan psikologi di Universitas Otago yang berdekatan.

Pada tahun 1947, saat mengajar siswa di Dunedin, Frame keluar dari kelas. Dia tidak ingin kembali mengajar dan malah ingin mengabdikan hidupnya untuk sastra. Dia berjanji untuk memberi pihak berwenang sertifikat medis yang menjelaskan ketidakhadirannya, tetapi dia tidak memiliki sertifikat. Otoritas perguruan tinggi segera menghubungi orang tuanya dan menekan mereka untuk menandatangani surat penyerahan Frame ke Rumah Sakit Jiwa Seacliff, di mana staf salah mendiagnosis dia menderita skizofrenia. Maka dimulailah delapan tahun di berbagai rumah sakit jiwa, menjalani lebih dari 200 perawatan kejut. Pada tahun 1951, saat menjadi pasien, dia menerbitkan buku pertamanya, kumpulan cerita pendek berjudul The Lagoon and Other Stories, yang memenangkan Hubert Church Memorial Award [...]

Related Posts

Tinggalkan Balasan