Sarah Winnemucca—"Putri Paiute"
Sarah Winnemucca (1844-1891) lahir dengan nama Thocmentony, nama Paiute yang berarti "Bunga Kerang". Dia adalah seorang pembawa damai, guru, penerjemah, pramuka, dan pembela hak-hak penduduk asli Amerika. Dia terkenal sebagai wanita penduduk asli Amerika pertama yang mendapatkan hak cipta dan menerbitkannya dalam bahasa Inggris. Dia juga dikenal dengan nama pernikahannya, Sarah Winnemucca Hopkins, di mana dia menerbitkan bukunya, Life Among the Paiutes: Their Wrongs and Claims, sebuah catatan otobiografi tentang orang-orangnya selama empat puluh tahun pertama berhubungan dengan para penjelajah dan pemukim.
Sarah Winnemucca hidup di dua dunia; dunia penduduk asli Amerika dan dunia orang kulit putih, dan karena itu dia sering terjebak dalam situasi yang tidak menguntungkan. Di satu sisi, orang-orangnya, Paiutes, akan menuduhnya sebagai kolaborator dengan Angkatan Darat AS dan petugas reservasi pemerintah kulit putih, dan di sisi lain, orang kulit putih sering tidak menepati janjinya kepadanya dan rakyatnya. Perannya sebagai pembawa damai adalah peran yang sulit, namun dia menghadapinya dengan berani dan dengan kecerdasan dan kefasihan yang luar biasa. Otobiografinya, Life among the Paiutes, berbunyi seperti hati yang menangis minta tolong, bukan sekadar menceritakan fakta sejarah.
Aktivisme perintis Winnemucca baru-baru ini mendapat perhatian positif, dan pada tahun 2005, patung dirinya ditambahkan ke National Statuary Hall Collection di US Capitol.
Masa muda
Lahir "di suatu tempat dekat tahun 1844" di Wastafel Humboldt, di tempat yang sekarang menjadi bagian barat Nevada, Sarah Winnemucca adalah putri dari Chief Winnemucca (Poito) . Ayahnya adalah seorang dukun dan kakeknya, sebagai kepala suku Paiute utara yang diakui, membantunya mendapatkan julukan dari pers "Putri Paiute".
Kakek Winnemucca, Chief Truckee, sangat antusias dengan kedatangan orang kulit putih di bagian barat Amerika Serikat. Dia membimbing John C. Fremont selama survei tahun 1843-1845 dan ekspedisi pembuatan peta melintasi Great Basin ke California. Kemudian dia bertempur di Perang Meksiko-Amerika, mendapatkan banyak teman kulit putih. Pengalaman awal Winnemucca tentang orang kulit putih bercampur dengan kekaguman dan ketakutan [...]